Tyronn Lue

LeBron James Juga Tidak Sudi Golden State Menggelar Pesta Kemenangan di Kandang Cavaliers

BeritaBintangLeBron James Juga Tidak Sudi Golden State Menggelar Pesta Kemenangan di Kandang Cavaliers

Bintang Cleveland Cavaliers, LeBron James, mengaku tidak sudi jika Golden State Warriors sampai menggelar pesta kemenangan di markas mereka. Oleh karena itu, para pemain Cavaliers tampil habis-habisan untuk meraih kemenangan.

Benar saja, Cavaliers yang bertindak sebagai tuan rumah langsung bermain nothing to lose. Hasilnya, anak asuh Tyronn Lue sukses memimpin di quarter pertama dengan 49-33.

Cavaliers terus menunjukkan dominasi mereka atas Golden State Warriors. Sampai akhirnya, tuan rumah sukses menutup perlawanan Kevin Durant dan kawan-kawan dengan skor akhir 137-116.

Kemenangan tersebut membuat langkah Cavaliers untuk mempertahankan gelar juara NBA 2017 masih terbuka. Pasalnya, saat ini mereka hanya tertinggal 1-3 dari Golden State sementara pertandingan masih menyisakan tiga laga lagi.

[ Baca Juga – Ini Kunci Cavaliers Taklukkan Golden State di Game Ke-4 ]

“Saya tidak mendengar (Golden State ingin menggelar pesta di kandang Cavaliers), tapi beberapa orang mendengarnya dan mengatakan kepada saya bahwa mereka ingin berpesta di kandang kami sekali lagi dan mereka ingin menyemprotkan sampanye di ruang ganti kami,” ujar James.

“Saya pikir ia perkataan Draymond (Green, forward Warriors), tidak masalah, itu memang cara Dray,” jelas James.

LeBron James Juga Tidak Sudi Golden State Menggelar Pesta Kemenangan di Kandang Cavaliers

BeritaBintangLeBron James Juga Tidak Sudi Golden State Menggelar Pesta Kemenangan di Kandang Cavaliers

Bintang Cleveland Cavaliers, LeBron James, mengaku tidak sudi jika Golden State Warriors sampai menggelar pesta kemenangan di markas mereka. Oleh karena itu, para pemain Cavaliers tampil habis-habisan untuk meraih kemenangan.

Benar saja, Cavaliers yang bertindak sebagai tuan rumah langsung bermain nothing to lose. Hasilnya, anak asuh Tyronn Lue sukses memimpin di quarter pertama dengan 49-33.

Cavaliers terus menunjukkan dominasi mereka atas Golden State Warriors. Sampai akhirnya, tuan rumah sukses menutup perlawanan Kevin Durant dan kawan-kawan dengan skor akhir 137-116.

[ Baca Juga – Lanjutkan Perjuangan Bersama Cavaliers di Final NBA 2017, Ini Komentar Kyrie Irving ]

Kemenangan tersebut membuat langkah Cavaliers untuk mempertahankan gelar juara NBA 2017 masih terbuka. Pasalnya, saat ini mereka hanya tertinggal 1-3 dari Golden State sementara pertandingan masih menyisakan tiga laga lagi.

“Saya tidak mendengar (Golden State ingin menggelar pesta di kandang Cavaliers), tapi beberapa orang mendengarnya dan mengatakan kepada saya bahwa mereka ingin berpesta di kandang kami sekali lagi dan mereka ingin menyemprotkan sampanye di ruang ganti kami,” ujar James, seperti , Minggu (11/6/2017).

“Saya pikir ia perkataan Draymond (Green, forward Warriors), tidak masalah, itu memang cara Dray,” jelas James.

Tampil Impresif, Warriors Tundukkan Cavaliers di Final Pertama NBA 2017

BeritaBintangTampil Impresif, Warriors Tundukkan Cavaliers di Final Pertama NBA 2017

Golden State Warriors sukses mengalahkan Cleveland Cavaliers di final pertama NBA 2017, Jumat (2/6/2017) pagi WIB. Warriors sukses mengalahkan Cavaliers dengan skor akhir 113-90.

Sejatinya, Cavaliers berhasil unggul di awal kuarter pertama. Namun di akhir fase tersebut, Cavaliers gagal mempertahankan keunggulannya dan Warriors berbalik unggul dengan skor 35-30.

Di kuarter kedua, Warriors semakin mendominasi permainan. LeBron James dan kolega kembali harus tertinggal di akhir kuarter kedua dengan skor 22-25. Bermain di depan pendukungnya sendiri, Warriors semakin tampil dengan beringas di babak ketiga.

[ Baca Juga – Jelang NBA Finals 2017, Rumah LeBron James Diserang ]

Tim besutan Steve Kerr itu kembali mempecundangi Cavaliers di kuarter ketiga. Mereka berhasil menjauh dengan koleksi poin di akhir kuarter tiga dengan 93-72. Di babak penentuan, Cavaliers tak menyerah begitu saja.

Dengan penampilan apiknya, Cavaliers mencoba untuk merebut game keempat. Namun sayang, tim asuhan Tyronn Lue itu tak mampu menggapai mimpinya dan pertandingan harus berakhir untuk kemenangan Warriors dengan skor 113-91.

Akibat kekalahan tersebut, sang juara bertahan NBA musim lalu tersebut memiliki tugas berat untuk meraih poin di game kedua yang akan berlangsung pada Senin 5 Juni 2017 pagi WIB. Pertemuan kedua nanti masih akan dilangsungkan di markas Warriors, Oracle Arena.

Tuai Kemenangan di Game Kedua, Cavaliers Unggul 2-0 dari Pacers

BeritaBintangTuai Kemenangan di Game Kedua, Cavaliers Unggul 2-0 dari Pacers

Putaran pertama babak play-off NBA 2016-2017 ditutup dengan kemenangan tuan rumah Tim Cleveland Cavaliers melawan Indiana Pacers di game kedua yang berlangsung Selasa, (18/4/2017) WIB. Dalam laga di Quicken Loans Arena itu, Cavaliers unggul dengan skor 117-111.

Selama permainan berlangsung, Cavaliers memimpin dengan unggul 13 poin di paruh pertama. Namun, Pacers mengejar ketertinggalan dengan meraih 11 poin tambahan dan terus bertahan melanjutkan permainan. Paul George mencetak 18 poin dan menjadi pemain bintang bagi Pacers dalam laga itu.

[ Baca Juga – Menang di AT&T Center, Spurs Kini Ungguli Grizzlies 2-0 ]

Kuarter ketiga menjadi laga penentu bagi Cavaliers. Tim asuhan Tyronn Lue itu berhasil mengontrol permainan seluruhnya. Jika di game pertama pemain tim rival, Jeff Teague mengawal ketat LeBron James, maka pada game kedua ini duel ketat dirasakan kedua pemain tim, Lance Stephenson dan Kevin Love.

Pujian diberikan pada pemain Cavaliers, Kyrle Irving yang berhasil mencetak 37 poin dan membawa timnya keluar sebagai pemenang dalam laga yang berlangsung pukul 06.00 WIB itu. Kemenangan itu sekaligus mengukuhkan keunggulan 2-0 Cavaliers atas Pacers.

Kedua tim akan kembali bertemu dalam game ketiga di Bankers Life Fieldhouse, Jumat 21 Apil 2017. Jika Cavaliers unggul atas sang rival, maka kesempatan Cavaliers untuk melaju ke final divisi Wilayah Timur semakin terbuka lebar.

Bergabungnya Durant ke Warriors Tak Membuat Pelatih Cavaliers Gusar

BeritaBintang –  Eks megabintang Oklahoma City Thunder (OKC), Kevin Durant sudah dipastikan bakal membela Golden State Warriors per musim depan. Meski demikian, hal ini tidak membuat gusar pelatih Cleveland Cavaliers yang notabene merupakan rival berat Warriors di NBA, Tyronn Lue.

“Orang-orang menjadi marah dengan apa yang ia (Durant) lakukan, tetapi bagi saya yang telah menjadi pemain dan pelatih. ketika Anda bebas berstatus free agent, Anda berarti bebas menentukan apapun. Anda bisa melakukan apa pun yang Anda inginkan. Ia memilih untuk bergabung bersama Warriors, itu pilihannya,” celoteh Lue seperti dimuat BintangBola.Co , Selasa (19/7/2016).

“Di sisi lain, mereka tidak mengatakan apa pun atau marah ketika para pemain diberhentikan atau ditukar. Tidak ada satu kata pun untuk hal itu. Tetapi ketika pemain memilih tim di mana ia ingin bermain, itu menjadi masalah besar. Saya benar-benar tidak memahaminya. Saya menyukai KD. Saya mendukung apa pun yang ia ingin lakukan,” cetus sang pelatih lagi.

“KD tahu bahwa akan ada kritikan ketika ia memutuskan pergi dan bergabung bersama Warriors, tetapi ia melakukan hal yang ia rasa adalah hal yang terbaik untuk dirinya sendiri dan untuk kariernya. Kami sendiri tidak terlalu memusingkan apalagi takut dengan kekuatan Warriors musim depan, kami hanya akan fokus pada permainan kami sendiri,” pungkasnya.

Juara NBA, Cleveland Cavaliers Catatkan Sejarah

BeritaBintang – Tuntas sudah penantian panjang dan melelahkan Cleveland Cavaliers untuk menjadi juara NBA. Cavs memastikan diri sebagai juara baru NBA setelah mengalahkan Golden State Warriors dengan skor 4-3.

Pada game ketujuh, atau game pamungkas, LeBron James dan kawan-kawan sukses menyudahin pertandingan yang berjalan ketat dengan kemenangan 93-89. LeBron mencetak triple-double 27 poin, 11 assist, dan 10 rebound.

Di balik itu semua kemenangan Cavaliers ini mencatatkan sejarah tersendiri di ajang bola basket tertinggi di Amerika Serikat tersebut. Cavs merupakan tim pertama yang sukses menjadi juara setelah sebelumnya terlebih dulu tertinggal 1-3, dikutip dari Panduan Judi Online, Senin (20/6/2016).

Tentunya ini merupakan hal yang luar biasa untuk Cavs sebab sebelumnya banyak yang meragukan kapabilitas Cavs untuk bisa mengembalikan defisit dua kekalahan dari empat pertandingan yang sudah dilakoni.

Selain LeBron yang patut mendapatkan acungan jempol, sang pelatih Tyronn Lue juga pantas mendapatkan pujian setinggi langit. Pelatih yang baru memulai musim debutnya tersebut mampu memulihkan mental para pemainnya kendati sempat tertinggal.

LeBron Menggila, Cavs Pastikan Status Juara Wilayah Timur

BeritaBintang –Cleveland Cavaliers sukses melaju ke fase play-off NBA musim ini dengan status juara Wilayah Timur. Kepastian ini didapat setelah Cavs menang meyakinkan 109-94 atas sang tamu, Atlanta Hawks. LeBron James hadir sebagai pahlawan Cavs kali ini dengan sumbangan 34 poin!

Pada laga di Quicken Loans Arena, Selasa 12 April 2016 WIB, Cavs sejatinya sempat tertinggal di kuarter pertama. Namun, armada Tyronn Lue sukses bangkit di dua kuarter berikut setelah masing-masing mencetak 29 dan 39 poin.

Di kuarter pamungkas, Cavs dan Hawks sama-sama membuat 19 poin. Keunggulan tuan rumah pun tak terkejar, Cavs akhirnya menang 109-94. LeBron muncul sebagai top performer dari kubu Cavs dengan 34 poin, plus masing-masing enam rebound dan assist. Sementara di kubu Hawks, Al Horford tampil cukup impresif dengan sumbangan 20 poin, 11 rebound, dan dua assist.

Dengan kemenangan ini, Cavs pun secara otomatis mengunci posisi puncak klasemen Wilayah Timur dengan koleksi 57 kemenangan, unggul tiga kemenangan atas Toronto Raptors di posisi kedua dengan raihan 54 kemenangan.

Cavaliers Amankan Puncak Klasemen Usai Jungkalkan Pistons

BeritaBintang –    Trio LeBron James, Kevin Love, dan Kyrie Irving berhasil mencatatkan masing-masing lebih dari 20 poin pada pertandingan kontra Detroit Pistons, Sabtu (30/1/2016). Pada pertandingan tersebut, Cleveland Cavaliers berhasil menang dengan skor 114-106.

Love berhasil mencetak poin terbanyak dengan 29 angka, Irving mencatat 28 poin, sementara James 20 poin. James mengaku senang dengan prestasi dirinya serta rekannya, namun ia enggan jemawa.

Kemenangan tersebut membuat Cavaliers nyaman duduk di posisi puncak klasemen wilayah timur. Tim asuhan Tyronn Lue itu telah mencatatkan 33 kemenangan dan 12 kekalahan. Sementara Detroit berada di posisi tujuh wilayah timur.

Pada pertandingan mendatang, Minggu 31 Januari, Cavaliers akan menghadapi lawan berat yakni San Antonio Spurs, sementara Pistons akan bertandang ke kandang Toronto Raptors yang memiliki rekor 10 pertandingan tidak terkalahkan.

LeBron Bantah Miliki Masalah dengan Pelatih

BeritaBintang –   Bintang Cleveland Cavaliers, LeBron James diterpa isu tidak sedap usai penunjukkan Tyronn Lue sebagai pelatih anyar klubnya. Ia dianggap tidak mau menurut dan tidak menghargai setiap perkataan pelatih baru. Berita tersebut sempat menjadi perbincangan yang populer di Amerika Serikat.

Mendengar hal itu, LeBron langsung membantah. Menurutnya ia sama sekali tidak pernah bermasalah dengan sosok pelatih. Ia juga mengatakan bahwa dirinya selalu memiliki hubungan yang baik dengan pelatih saat ia SMA, kuliah, demikian juga dengan para pelatih selama ia bertanding di NBA.

“Selama karier saya di dunia sepakbola, saya tidak pernah meremehkan dan tidak menghargai pelatih. Anda boleh bertanya kepada semua orang yang pernah melatih saya baik pelatih sekolah maupun pelatih di NBA. Saya selalu melakukan apa yang mereka inginkan,” ujar LeBron seperti diberitakan situs resmi NBA, Jumat (29/1/2016).

“Saya rasa beberapa orang salah paham dengan apa yang terjadi. Saya ahli dalam dunia basket dan saya selalu menyalurkan apa yang saya pikirkan. Itu yang saya lakukan selama ini. Saya adalah orang yang ahli dalam basket dan ketika Anda menginginkan saya untuk melakukan sebaliknya, saya tidak akan melakukan itu,” tandasnya.

Cleveland Cavaliers Pecat Pelatih meski Pimpin Klasemen

BeritaBintang –    Pelatih Cleveland Cavaliers, David Blatt, dipecat dari jabatannya setelah mengantarkan timnya memuncaki klasemen Wilayah Timur. Sementara ini The Cav menunjuk asisten pelatih, Tyronn Lue, sebagai pengganti Blatt.

Kabar mengejutkan tersebut diungkapkan lewat General Manager Cavaliers, David Griffin. Ia memiliki pandangan yang berbeda dalam mengambil keputusan kendati timnya sedang dalam performa puncak.

“Saya mempertimbangkan lebih dari sekadar menang dan kalah. Saya fokus ke gambar dan saya sungguh mencoba memutuskan apakah kami berada di jalur juara atau membangun kultur juara,” kata Griffin, dilansir dari Bioskopsemi , Minggu(24/1/2016).

Pihak manajemen mengaku berat lantaran pihaknya tak menginformasikan ke pemain bintang mereka LeBron James. Kendati demikian Griffin tetap mengharapkan LeBron untuk fokus ke dalam bagian tim.

“LeBron bermain untuk tim ini. Ia tidak mengendalikan tim ini, ia hanya dalam tim ini,” tuntas pria berusia 42 tahun tersebut

Sekadar informasi, Blatt meninggalkan posisi kepelatihan NBA pertamanya dengan catatan 83 kali meraih kemenangan dan 40 kali menelan kekalahan.