BeritaBintang – Secercah Harapan Istri Novel Baswedan di Tengah Misteri Kasus Teror Air Keras
Teror penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan masih belum terungkap. Pihak keluarga, terutama sang istri pun resah dengan kinerja kepolisian yang masih belum mampu menangkap sang pelaku.
Rini Emilda, istri Novel Baswedan, mencurahkan isi hatinya dengan penuh harap agar polisi bisa segera mengungkap dan menangkap pelaku teror terhadap suaminya.
“Keluarga berharap, agar polisi segera menangkap dan mengungkap pelaku,” ujar Rini kepada Judi Bola, Minggu (6/8/2017).
Rini menjelaskan, keadaan Novel sekarang masih diobservasi kembali, karena tekanan matanya tinggi dan jadwal operasinya kemungkinan diundur.
[Baca Juga -“Honda Umumkan Rencana Jual Mobil Balap NSX GT3“]
“Suami saya operasi matanya diundur, karena tekanan matanya tinggi,” tutur Rini.
Sekadar informasi, Novel mendapatkan teror penyiraman air keras oleh orang tidak dikenal usai menjalankan Salat Subuh di Masjid Jami Al-Ihsan di RT 003 RW 010, Jalan Deposito, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada 11 April 2017.
Akibatnya, Novel mengalami kerusakan mata yang cukup parah hingga harus dilarikan ke Singapura. Ia menjalani perawatan medis lebih dari tiga bulan di rumah sakit di Singapura dan akan segera menjalani operasi besar terhadap mata kirinya.
Sementara polisi masih berusaha mengungkap pelaku dengan membuat sketsa terduga pelaku. Namun, hingga saat ini belum mendapatkan hasil yang signifikan untuk menemukan pelaku.