Mumbai

Yeay, Ed Sheeran Pastikan ke Jakarta November Nanti

BeritaBintangYeay, Ed Sheeran Pastikan ke Jakarta November Nanti

Kabar bahagia bagi para penggemar Ed Sheeran di Indonesia. Pasalnya, pelantun Shape of You tersebut akan menggelar tur Asia pada akhir tahun dan tak lupa memasukkan kota Jakarta sebagai tujuan konsernya.

Hal itu diumumkan oleh promotor Aegpresenasia lewat Instagram. Sejauh ini terdapat 11 nama kota di benua Asia yang akan mendengar secara langsung penampilan dari Ed selama Oktober-November.

[Baca Juga -“Catat Nih K-Popers, Monsta X Berencana Manggung Lagi di Indonesia“]

Kesebelas nama kota tersebut diantaranya Taipei (23 Oktober), Osaka (25 Oktober), Seoul, Tokyo (31 Oktober – 1 November), Hong Kong (4-5 November), Manila (7 November), Jakarta (November), Singapura (11 November), Kuala Lumpur (14 November), Bangkok (16 November), Mumbai (19 November) dan Dubai (23 November).

https://www.instagram.com/p/BT5z1haFDMF/embed/?cr=1#%7B%22ci%22%3A0%2C%22os%22%3A2095.755%7D

Namun, Jakarta dan Seoul belum mendapatkan tanggal pasti untuk gelaran konser yang akan digelar pada Oktober dan November. Promtor akan mengumumkan info selanjutnya pada 8 Juni 2017 mendatang.

Masuknya nama Jakarta dalam deretan kota yang akan disambangi Ed Sheeran membuat  heboh para fans. Mereka mulai mengungkapkan rasa tak sabar mereka.

YAAASSSSS JAKARTAAAA,” tulis @azidakh.

Alhamdulillah Ed ke Jakarta,” tambah @annisa_wulansari.

Produser Slumdog Millionaire Bikin Film Perdagangan Seks

BeritaBintang –   Tabrez Noorani, produser film Slumdog Millionaire, akan menyutradarai sebuah film tentang perdagangan seks setelah ia berjumpa dengan para korban di Los Angeles lebih dari 10 tahun lalu.

Love Sonia, yang mulai dibuat pekan depan, akan menampilkan aktris Freida Pinto, yang sebelumnya membintangi Slumdog Millionaire, dan seorang pendatang baru Mrunal Thakur sebagai pemeran utama.

“Ini adalah film yang menemukan saya,” kata Noorani kepada Thomson Reuters Foundation di Mumbai, tempat dia mencari lokasi untuk syuting film.

“Ini kisah yang perlu diceritakan, untuk memperlihatkan nasib buruk gadis-gadis itu, apa yang mereka alami,” katanya.

Noorani, yang juga memproduseri The Best Exotic Marigold Hotel, Life of Pi dan Eat, Pray, Love, mengatakan, perkenalannya dengan kasus perdagangan manusia terjadi di Los Angeles tahun 2003, ketika sejumlah gadis ditemukan di sebuah kontainer yang dikirim dari China. Salah satu korbannya seorang gadis muda India, ujarnya.

Insiden itu menginspirasi Noorani untuk bekerja bersama lembaga swadaya masyarakat yang fokus pada perdangan manusia di Los Angeles, serta kelompok-kelompok serupa di India dan Hong Kong. Ia juga berpartisipasi dalam beberapa penggerebekan di rumah pelacuran.

Ia kemudian menghabiskan bertahun-tahun untuk mengerjakan skenario. Film yang menandai debut Noorani sebagai sutradara itu akan bercerita tentang Sonia, gadis desa India yang terjebak dalam industri perdagangan seks global.

Tantangannya adalah mendapatkan investor menurut dia.

“Itu butuh waktu lama. Tidak banyak orang yang mau menaruh uang mereka untuk sesuatu seperti ini,” katanya.

“Tidak banyak film tentang perdagangan manusia di luar sana karena ini memang bukan cerita yang mudah diangkat,” tuturnya.

Hampir 36 juta orang di dunia dijadikan budak, diperdagangkan di rumah pelacuran, dipaksa untuk menjadi pekerja kasar, atau bahkan lahir dalam perbudakan, menurut Indeks Perbudakan Global. Sekitar setengahnya, 16 juta, berada di India.

India adalah negara tujuan sekaligus negara transit untuk perempuan dan anak-anak korban perdagangan seks.

Banyak di antara mereka berasal dari daerah pedesaan yang miskin, yang terpikat dengan janji mendapat pekerjaan atau pernikahan. Namun mereka akhirnya dijual ke tempat pelacuran di kota-kota seperti Mumbai.

Di tengah kekelaman dan keputusasaan di industri perdagangan seks, masih ada harapan, kata Noorani.

“Perempuan-perempuan dan anak gadis ini – mereka penuh semangat. Beberapa berhasil melepaskan diri dan terus maju. Ada begitu banyak harapan…,” katanya.

Aktor Paul Dano, Manoj Bajpai dan Anupam Kher juga akan berperan di “Love Sonia”, yang pengambilan gambarnya akan dilakukan di India, Hong Kong, dan Los Angeles.

Dilarang Masuk Kuil, Aktivis Perempuan India Lakukan Demonstrasi

BeritaBintang –Sekelompok aktivis perempuan dilarang memasuki sebuah kuil di India Barat meskipun pihak pengadilan telah melarang masyarakat melakukan diskriminasi gender di tempat-tempat ibadah umat Hindu.

Pengadilan tinggi di Mumbai pada Jumat, 1 Maret 2016 menyatakan bahwa perempuan memiliki hak untuk masuk dan berdoa di dalam kuil di negara bagian Maharashtra, India. Pihak pengadilan bahkan telah menginstruksikan kepada pemerintah agar perempuan tidak lagi dicegah memasuki kuil.

Sabtu, 2 April 2016, 25 aktivis dari kelompok Bhumata Ranragini (Warriors Women of Mother Earth) berusaha memasuki Kuil Shani Shingnapur, yang biasanya hanya terbuka untuk laki-laki. Meski demikian, aksi sekelompok aktivis itu dihentikan oleh penduduk desa yang tidak mengizinkan perempuan memasuki tempat suci.

“Keputusan itu seharusnya dilaksanakan oleh pemerintah. Kami akan mengajukan keluhan kepada kepolisian terhadap kepala menteri dan menteri dalam negeri,” ujar Kepala Bhumata Ranragini Brigade Trupti Desai.

Terkait kejadian ini, aparat kepolisian kemudian membawa para aktivis ke lokasi yang aman dari penduduk desa yang marah dan mengancam akan menyerang siapa saja yang memasuki kuil tersebut, sebagaimana dikutip dari Aljazeera, Minggu (3/4/2016).

Candi Shingnapur, yang terletak 300 kilometer timur dari Mumbai, didedikasikan kepada dewa yang berjenis kelamin laki-laki bernama Shani yang melambangkan planet Saturnus dalam mitologi Hindu.

Sebelumnya, para aktivis Bhumata melakukan penyerbuan ke sebuah kuil lainnya pada awal Januari tapi aksi tersebut sempat dihentikan oleh petugas polisi.

Setelah diberlakukan peraturan itu, pihak pengadilan mendapat petisi dari pihak yang menentang larangan diberlakunya peraturan tersebut di kuil Maharashtra. Petisi ini digagas oleh pengasuh setempat yang mengatakan bahwa pemberian izin kepada perempuan untuk memasuki kuil adalah kegiatan yang dianggap terlarang. Tradisi perempuan tidak boleh memasuki kuil sudah berlangsung selama berabad-abad.

“Tradisi kuno kami tidak bisa dilanggar. Desa kami telah memutuskan bahwa perempuan tidak dapat diizinkan masuk ke tempat suci,” ujar seorang warga desa.

Meski demikian, pihak pengadilan telah membuat keputusan berdasarkan hukum negara tahun 1956. Keputusan itu menghukum siapa saja yang mencegah perempuan memasuki kuil dan bilah terbukti mencegah dapat dipenjara selama enam bulan.

Bayi di India Terlahir dengan Tiga Penis

BeritaBintang – Seorang bocah laki-laki asal Jaunpur, Uttar Pradesh, India terlahir dengan kondisi unik. Bocah yang dilahirkan “tak normal” karena memiliki tiga penis ini akan menjalani pembedahan untuk membuatnya normal.

Bocah berusia dua tahun itu menderita difalia, sebuah kondisi langka yang membuat seorang bayi laki-laki dilahirkan dengan memiliki lebih dari satu penis.

Biasanya, bayi dengan kondisi ini “hanya” memiliki dua penis. Namun, bocah ini memiliki penis ketiga meski bentuknya belum sempurna.

Penderitaan bocah ini tak berhenti sampai di sana. Balita yang tak disebutkan namanya itu juga terlahir tanpa anus.

Meski memiliki tiga penis, hanya dua penis yang memiliki otot-otot yang bisa membuat kemaluannya ereksi. Bocah ini juga hanya bisa buang air kecil dari satu penisnya.

Bulan lalu, dia menjalani pembedahan selama enam jam di RS Sion, Mumbai untuk menyingkirkan anomali fisik itu.

Kini keluarga bocah itu bisa berharap dia dapat menjalani hidup normal di masa depan.

Dokter yang melakukan pembedahan terhadap bocah itu adalah Dr Vishesh Dixit. Dia menjelaskan bagaimana tim medis menyingkirkan dua penis tambahan itu.

“Dua penis yang berfungsi dijadikan satu dengan menggabungkan kulit di sekitarnya,” ujar Dr Vishesh.

Dia menambahkan, bocah itu juga menjalani operasi kolostomi, di mana para ahli bedah membuat lubang sementara di perutnya, sehingga dia bisa buang air besar.

“Nantinya masih ada pembedahan lagi untuk membuat lubang anus di dubur bocah itu agar dia bisa buang air besar dengan normal dan lubang di perutnya akan ditutup,” kata Vishesh.

Vishesh menambahkan, dengan operasi ini fungsi seksual penis bocah itu serta kesuburannya tak akan terganggu. Demikian dilaporkan harian Daily News and Analysis.

“Kami ingin anak ini hidup normal dan sangat berterima kasih karena para dokter telah menjalankan operasi dengan sukses,” ujar paman bocah tersebut.

Menurut sejumlah catatan, sejak dilaporkan pada 1609, hingga kini baru ditemukan 100 kasus difalia atau berpenis ganda di seluruh dunia.