Berita Bintang – Rusa Ini Mati Usai Telan Plastik Sebanyak 4 Kilogram

 

Bahaya sampah plastik yang merusak lingkungan jadi sorotan sudah sejak dulu. Wajar apabila plastik dinilai sebagai salah satu ancaman lingkungan paling buruk yang dihadapi dunia saat ini. Sering terdengar bahwa sampah plastik ini kerap mengganggu kehidupan makhluk laut, banyak hewan yang mati karena menelan sampah plastik tersebut.

Pada kenyataannya bukan hanya hewan laut saja yang dirugikan dengan adanya sampah plastik, beberapa hewan darat pun turut menjadi korban. Parahnya sampah-sampah plastik ini bisa menyebabkan kematian bagi para hewan yang ada di sekitarnya.

Sebagaimana dilansir Bintang bola, Minggu (2/6/2019), dokter hewan yang bekerja di Nara Deer Welfare Association melaporkan bahwa salah satu dari hewan peliharan telah mati. Setelah diselidiki rusa yang mati tersebut mati setelah menelan lebih dari empat kilogram sampah plastik.

Rusa yang sakit tersebut ditemukan di Kuil Todaiji di Taman Nara di Jepang pada 23 Maret 2019. Meskipun pihak yang bersangkutan telajh melakukan upaya terbaik untuk menyelamatkan rusa betina berusia 17 tahun itu.

[ Baca Juga Berita Bintang : ” Setelah Jakarta, Westlife Juga Konser di Palembang ” ]

Rusa malang itu menolak untuk makan dan mati pada hari berikutnya. Rusa tersebut ternyata memiliki berat hanya 30 kilogram. Dokter yang merawat akhirnya melakukan autopsi pada mayat rusa. Mereka lantas membuka perut dan ususnya dan menemukan bahwa isi perutnya telah tersumbat oleh plastik keras.

Plastik tersebutlah yang menghambat sistem pencernaannya hingga membuat rusa tersebut menjadi sulit untuk memuntahkan dan mencerna makanan. Usust punya usut, kejadian ini bukan hanya baru pertama kali terjadi.

Pada tahun lalu, sekira enam ekor rusa telah ditemukan mati dengan plastik yang tersimpan dalam perut mereka. Pengunjung taman tampaknya sering memberik makan para rusa dari kantong plastik. Hewan-hewan ini kerap bingung dalam membedakan antara wadah dan isinya dan menelan seluruh benda itu.

Dalam upaya untuk mencegah rusa menelan sampah plastik, Welfare Association telah menciptakan tas ramah lingkungan yang terbuat dari bahan-bahan alami. Para wisatawan dianjurkan untuk menggunakan ini sebagai pengganti plastik yang berbahaya. – Bintang bola