BeritaBintang –  Marak Peredaran Pil PCC, DPR: Sekolah dan Keluarga Harus Ingatkan Anak-Anak

Wakil Ketua Komisi IX, DPR RI Saleh Partaonan Daulay menilai perlu adanya peran aktif masyarakat dalam mengawasi lingkungan sekitarnya dari bahaya peredaran obat-obatan ilegal dan terlarang di masyarakat.

Hal ini merujuk pada peristiwa ganasnya obat pil paracetamol cafein carisoprodol (PCC) yang menyebabkan puluhan anak dan remaja di Kendari, Sulawesi Tenggara menjadi korbannya.

“Jika ada yang menemukan orang-orang yang mengedarkan diharapkan dapat segera melaporkan ke pihak yang berwajib. Ini menjadi penting karena obat PCC ini terbukti sangat berbahaya bagi masyarakat, khususnya anak-anak yang masih di bawah umur,” ujar Saleh kepada Agen Bola, Jumat (22/9/2017).

[Baca Juga -“Prabowo Siap Maju ke Pilpres, PDIP Tak Mau Pandang Remeh“]

Agar masyarakat terutama anak-anak tidak lagi menjadi korban dari pil PCC atau obat-obatan terlarang lainnya, menurut Saleh perlu adanya penjagaan ekstra dari orangtua dan guru. Dua pihak ini dinilai sangat mengetahui kondisi anak-anaknya karena anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu di sekolah dan di rumah.

“Anak-anak tentunya lebih banyak berada di sekolah dan rumah. Karena itu, orang-orang dekat mereka perlu mengingatkan dan mewaspadai peredaran obat ini,” jelas Saleh.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) ini menambahkan pemerintah perlu segera mengungkap dan menuntaskan kasus pil PCC ini hingga pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.

“Selain itu, pihak yang mengedarkan bisa mempertanggungjawabkan perbuatan mereka sesuai dengan peraturan yang berlaku, dengan begitu, peredarannya bisa dihentikan,” pungkasnya.