SAAT akhir pekan, biasanya banyak warga ibukota yang berkunjung ke Bandung untuk melakukan liburan singkat. Kota kembang itu memang memiliki sejumlah objek wisata seperti The Lodge Maribaya, Gunung Tangkuban Perahu, Tebing Keraton, Kawah Putih, dan masih banyak lagi. Kawah Putih adalah salah satu objek wisata yang ramai dikunjungi pada akhir pekan atau musim liburan.

Terletak di daerah Ciwidey, Bandung, untuk menuju Kawah Putih hanya memakan waktu 5-6 jam saja dari Jakarta bila kondisi lalu lintas lancar. Salah satu benda yang perlu dipersiapkan oleh wisatawan yang ingin berkunjung ke sana adalah baju hangat dan masker. Hal itu dikarenakan Kawah Putih memiliki suhu 8-22°C dan aroma belerang yang masih cukup kuat.

Kawah Putih adalah danau yang tercipta karena letusan Gunung Patuha. Air di danau kawah itu terbilang bening dan warnanya akan berubah sesuai kondisi cuaca. Terkadang warnanya bisa terlihat seperti hijau telur asin, kebiru-biruan, atau coklat. Di bagian tepi danau terdapat pasir putih, bebatuan, beberapa tumbuhan, hingga tebing yang berwarna Judi Online.

{ Baca Juga, ” MotoGP Inggris Indikasikan Kembali ke Donington Park, Pandit Ini Minta Dorna Tetap Pilih Silverstone ” }

Pemandangan di sekitar danau Kawah Putih yang memesona banyak membuat wisatawan tidak ingin melewatkan kesempatan untuk mengabadikan momen sebanyak-banyaknya ketika berkunjung. Terlebih banyak spot-spot menarik yang bisa menambah keindahan foto. Biasanya pengunjung akan memilih spot tertentu untuk dijadikan latar belakang foto.

Wisatawan yang datang ke sana bukan hanya bisa mengunjungi kawah saja, tetapi juga hutan mati. Disebut begitu karena hutan tersebut dipenuhi oleh tumbuhan yang hampir mati, di mana kebanyakan bagian tumbuhan yang tersisa hanya batang dan rantingnya saja.

Tak jarang keindahan panorama danau dan hutan mati memikat calon pasangan pengantin untuk melakukan prewedding. Selain itu, Kawah Putih juga sering dijadikan lokasi untuk melakukan syuting dan pemotretan. Walaupun sudah sering digunakan sebagai lokasi pengambilan gambar, tak lantas membuat pihak pengelola Kawah Putih berdiam diri.

Baru-baru ini, pihak pengelola melakukan inovasi dengan membuat dermaga yang memungkinkan wisatawan menuju ke tengah danau. Sejak dermaga ini dibuka kira-kira akhir Agustus lalu, banyak pengunjung yang memanfaatkannya untuk berfoto di atasnya. Walau begitu, pihak pengelola tetap menyarankan agar pengunjung tidak berlama-lama berada di sana lantaran air di bagian tengah danau mengandung belerang tipe B yang bisa menyengat . Waktu yang ideal adalah 15 menit.