BeritaBintang – Kelompok ISIS lagi-lagi merilis sebuah video yang kali ini memperlihatkan bendera negara-negara yang dikatakan berkoalisi melawannya.
Dirilis pada Rabu (25/11/2015), video tersebut dikatakan IB Times menyuarakan ancaman ISIS kepada 60 negara yang tergabung dalam “koalisi iblis”.
Dalam video berdurasi empat menit itu, diperlihatkan 60 bendera negara, yang di atasnya diberi judul “Koalisi Global Melawan ISIS”.
Termasuk di antaranya adalah bendera Australia, Tiongkok, Israel, Denmark, Perancis, Korea Selatan, Jepang, Arab Saudi, AS, dan Inggris.
Sang Saka Merah-Putih, alias bendera Indonesia, tak turut serta dalam rentetan 60 negara yang diancam ISIS dalam video tersebut.
“Itulah koalisi iblis (60 negara), termasuk Iran, Turki, dan Rusia. Jadi, coba saja, kalian semua. Semakin banyak jumlah kalian hanya akan memperkuat iman kami,” demikian perkataan narator dalam video itu.
Dalam beberapa pernyataan di video itu, berulangkali sang narator menantang negara-negara yang tergabung dalam koalisi global itu untuk coba melawan ISIS.
“Kami menghitung bendera-bendera kalian, yang nabi kami sebut jumlahnya akan mencapai 80 dan lalu api peperangan akan membakar kalian di lembah kematian,” sebutnya lagi.
Video tersebut dirilis dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Inggris, Perancis, Rusia, dan Turki. Semua video ditutup dengan sebuah ayat dari Alquran.