Berita Bintang – Hanteo Chart Meminta Maaf soal Manipulasi Data Album EXO

Tahun lalu, situs perhitungan album Korea, Hanteo Chart terlibat masalah dugaan manipulasi hasil penjualan album EXO. Lebih tepatnya, hasil penjualan album yang dibeli dari fans China. Setelah 14 bulan berlalu, akhirnya Hanteo Chart meminta maaf.

Pada 18 Oktober 2018, Hanteo Chart mengumumkan bahwa mereka telah membentuk sistem baru untuk sertifikasi album bagi fans K-Pop internasional. Mereka juga membahas terkait ketidakakuratan  perhitungan penjualan album EXO di kalangan fans internasional.

Permasalahan tersebut terjadi ketika salah seorang karyawan Hanteo Chart diduga memanipulasi hasil penjualan album EXO dengan mengatakan di situs komunitas bahwa pembelian dari fans China tidak akan didata dan dimasukkan ke dalam chart.

Melansir Agen Bola, Jumat (19/10/18), Hanteo Chart merespons permasalah itu dengan permintaan maaf resmi yang ditulis dalam bahasa China pada Agustus 2017. Namun surat itu baru diterjemahkan ke dalam bahasa Korea sekarang, setelah lebih dari setahun lamanya.

[ Baca Juga : ” Sah! Lee Dong Wook dan Yoo In Na Reuni Dalam Drama Baru TVN ” ]

Bersama surat itu, Hanteo Chart memilih untuk meminta maaf kembali atas kejadian tersebut dan mengabarkan bahwa karyawan terkait sudah dipecat dari perusahaan. Dalam pernyataan resmi yang dirilis untuk seluruh fans K-Pop di dunia, Hanteo Chart menuliskan, “Pertama, kami ingin meminta maaf sekali lagi atas kejadian tahun lalu karena tindakan mantan karyawan kami yang membuat perasaan fans terluka.”

Lebih lanjut, Hanteo Chart menjelaskan bagaimana saat itu mereka baru mempekerjakan karyawan dengan tujuan agar terbentuknya komunikasi yang lebih baik dengan fans K-Pop. Sayang, dengan pengalaman yang kurang tapi dengan semangat besar untuk melakukan terbaik, karyawan tersebut justru melakukan kesalahan.

“Ia terlalu terburu-buru dan kurang memahami bagaimana cara kerja Hanteo Chart dan bagaimana karyawan Hanteo harus bersikap. Walau itu perbuatan satu orang karyawan, tapi kami menganggap bahwa ini kesalahan seluruh karyawan Hanteo,” imbuhnya.

“Memakan waktu lama untuk kami mengungkapkan permintaan maaf seperti ini karena kami memiliki visi dan kepercayaan yang kuat. Visi dan tujuan kami adalah untuk menciptakan platform adil yang bisa memuaskan seluruh fans K-Pop dan artis di dunia.”