free html hit counter

Google Diprediksi Kuasai 54,5 Persen Pasar Iklan Pencarian

BeritaBintang – Google masih menjadi pemain dominan dalam bisnis iklan pencarian konten di Internet. Di tahun 2015 ini, Google diprediksi akan menguasai 54,5 persen pasar iklan pencarian di Internet secara global, menurut perusahaan riset eMarketer.

Dengan pangsa pasar yang begitu besar, eMarketer memprediksi Google akan meraih pendapatan USD 44,46 miliar atau sekitar Rp 584,5 triliun di tahun ini.

Menurut riset eMarketer, di tahun 2014 Google mendapatkan US$ 38,4 miliar pada tahun 2014 dengan menguasai 54,7 persen pangsa pasar. Sementara di tahun 2013 Google meraih pendapatan US$ 32,6 miliar dengan pangsa pasar 55,2 persen.

Persentase pangsa pasar Google ini memang terus menurun tipis dari tahun ke tahun karena mereka mendapat tekanan dari pesaing seperi Baidu yang menguasai pasar iklan pencarian di Tiongkok.

Baidu diprediksi eMarketer bakal mengumpulkan pendapatan US$ 7,18 miliar atau menguasai 8,8 persen, diikuti oleh Microsoft yang diprediksi meraih US$ 3,45 miliar dengan 4,2 persen pasar, dan Yahoo yang mengumpulkan US$ 1,9 miliar dengan 2,3 persen pangsa pasar.

Pendapatan dari iklan pencarian ini merefleksikan popularitas sebuah layanan mesin pencari konten Internet, di mana Google masih menguasai pasar global, sementara Baidu berkuasa di Tiongkok. Semakin banyak orang yang memakai layanan mesin pencari, maka semakin besar pendapatan yang didapatkan dari iklan pencarian.

“Baidu menuai manfaat dari pelarangan layanan Google di Tiongkok dan tentu saja diuntungkan dengan populasi pengguna Internet yang besar dan berkembang,” tulis laporan eMarketer. “Pangsa pasar Baidu adalah bukti pertumbuhan dan pengaruh pasar iklan digital Tiongkok di panggung global.”

Dalam riset eMarketer yang dirilis pada 31 Maret lalu, perusahaan ini memproyeksi belanja iklan digital di dunia akan mencapai US$ 170,8 miliar pada tahun 2015. Dari jumlah tersebut, bisnis iklan pencarian konten di Internet akan mencapai US$ 81,59 miliar tahun ini, atau tumbuh 16,2 persen dibandingkan tahun 2014.

Pada 2019 nanti, belanja iklan pencarian di Internet akan mencapai US$ 130,58 miliar secara global atau tumbuh 10 persen dari tahun ke tahun.

Riset eMarketer ini datang beberapa saat setelah perusahaan merilis prediksi pendapatan iklan digital yang tampil dalam bentuk gambar di Amerika Serikat, termasuk iklan banner, sponsor, dan iklan di perangkat mobile.

Riset ini mencatat Google berada di belakang Facebook untuk urusan iklan digital yang tampil dalam bentuk gambar, di mana menurut eMarketer, Facebook akan menguasai 25,2 persen pangsa pasar dengan mengantongi pendapatan 6,82 miliar sementara Google menguasai 13 persen pasar dengan pendapatan US$ 3,52 miliar.