BeritaBintang – Sekelompok bajak laut menyerang sebuah kapal kargo asal Polandia dan menculik lima orang yang tengah berada di kapal itu, Kamis (26/11/2015).

Menurut laporan otoritas Polandia, kelima korban penculikan di perairan Nigeria itu adalah kapten kapal dan empat awak kapal.

Kapal kargo milik Euroafrica Sea Lines bernama Szafir itu dikatakan tengah mengangkut kontainer bermuatan 10 ribu ton dan membawa total 11 orang dalam perjalanannya dari Belgia menuju Nigeria.

Kelompok bajak laut tersebut dideskripsikan sebagai sejumlah pria bersenjata yang mengendarai dua kapal kecil dan hingga kini masih belum diketahui identitasnya.

Atas penculikan tersebut, Menteri Luar Negeri Witold Waszczykowski mengatakan pada Jumat (27/11/2015), pihaknya belum mendapat permintaan apapun dari para bajak laut itu.

Informasi terakhir yang didapat Witold adalah status keadaan tujuh orang yang tersisa di kapal, yaitu selamat, dan keadaan kapal, yang dikatakan mengalami kerusakan.

Pembajakan kapal memang sering terjadi di Nigeria sejak 2013, sesudah Somalia. Pembajakan biasanya diikuti dengan penculikan sandera, yang digunakan sebagai alat negosiasi uang tebusan.